17 December, 2007

Anak Sebagai Inspirator

Memandang wajah-wajah polos yang dititipkan Allah ini, selain menyejukkan hati, juga membangkitkan inspirasi untuk melakukan persembahan-persembahan hidup terbaik.

Saya yakin ini adalah salah satu hikmah yang terkandung di balik penitipan amanah ini. Bahwa tugas dan tanggungjawab di pundak orang tua tidak ringan dalam mengasuh, mendidik dll, it's okey. Tapi bukankah kelelahan yang kadang-kadang terasa dalam proses mengemban tugas kekhalifahan ini bisa pupus seketika hanya dengan memandang wajah-wajah yang menyejukkan ini? Belum lagi jika mereka kelak menjadi anak-anak yang turut mengantarkan kedua orang tua mereka memasuki kebahagiaan abadi dalam surga-Nya. Amin Ya Rabbal Alamin.

Maka tetaplah pada koridor kesabaran dalam mengasuh atau mendidik mereka. As you sow, so will you reap (seperti apa yang anda tanam, seperti itupula yang anda akan petik), demikian kurang lebih dikatakan dalam sebuah ungkapan hikmah.

Sebagai penutup, sekaligus sebagai penggugah motivasi untuk selalu memberikan yang terbaik, camkanlah ungkapan intelektual muslim Dr. Yusuf Qardhawi, bahwa "jangan pernah melakukan sesuatu di dunia ini selain yang dapat membuat anda tersenyum bahagia pada hari perhitungan seluruh amal di akhirat kelak". (La Ode Ahmad). Wallahu A'lam.

03 December, 2007

Hikmah Sehat dan Sakit

Sehat dan Sakit sesungguhnya adalah sama-sama ujian. Sehat merupakan lahan ujian kesyukuran, sementara sabar adalah lahan ujian kesabaran. Jika dalam dua jenis lahan ujian ini anda lulus, maka tambahan kebaikan akan menjadi milik anda. Memang sekilas menyenangkan jika kita diuji dengan keadaan sehat. Namun justru karena menyenangkan itulah banyak yang tidak lulus. Yang seharusnya keadaan sehat dimanfaatkan untuk hal-hal yang berkaitan dengan ungkapan syukur atas keadaan sehat tersebut, malah dimanfaatkan untuk kegiatan yang menghina Sang Pemberi kesehatan.

Yang tidak kalah seru tantangannya adalah ujian berupa keadaan sakit. Sesuai namanya, pada umumnya menyakitkan. Namun jika suasana tersebut dianggap sebagai momentum untuk menerapkan sifat sabar, maka percayalah dan bahkan yakinlah bahwa kebaikan akan selalu berpihak kepada anda. Tentu anda masih ingat bahwa kebaikan itu tidak harus selalu berupa sesuatu yang menyenangkan. Dalam hal ini Allah mengingatkan, "bolehjadi engkau menyukai sesuatu padahal dalam pandangan Allah itu buruk buat anda, dan bolehjadi engkau membenci sesuatu padahal Allah menjadikan kebaikan yang banyak di dalamnya. Sesungguhnya Allah mengetahui, sedang engkau tidak mengetahui". Wallahu A'lam.